Ketua Umum LSM Lira Didampingi Gubernur LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi NTB Syamsuddin, S.Adm.,M.AP. |
MATARAM, globallombok.co.id - Gubernur NTB DR. Zulkieflimansyah mengeluarkan kebijakan menutup tempat Hiburan yakni Tempat Hiburan yang diKelola Pemerintah, Pemda, Kecamatan, Desa serta Pengusaha Swasta untuk menutup sementra Hiburan malam lainnya selama dua pekan ke depan. Selain itu, DR. Zulkieflimansyah juga turut meliburkan para siswa yang bersekolah di SD, SMP dan Madrasah.
"Kebijakan itu diambil sebagai upaya pencegahan wabah virus corona menyebar di Provinsi NTB".
Menyikapi hal tersebut, Gubernur LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi NTB Syamsuddin, S.Adm.,M.AP. melontarkan apresiasi atas sikap Pemprov NTB yaitu Saudara Gubernur NTB DR. Zulkieflimansyah yang mau menghentikan sementara berbagai aktivitas demi keselamatan masyarakat khususnya di Provinsi NTB.
"Salah satu cara yang efektif untuk mengendalikan persebaran virus corona adalah menghindari kerumunan-kerumunan masa, tempat-tempat publik. Oleh karena itu, langkah penutupan tempat wisata Hiburan malam dan meliburkan sekolah di area Provinsi NTB oleh Pemprov. NTB DR. Zulkieflimansyah adalah langkah yang benar, dan karena itu patut diapresiasi dan didukung," ungkapnya dalam pesan tertulis, Minggu (22/3/2020).
Bung Syam nama akrab panggilan keseharian Gubernur LSM LIRA NTB, menyarankan agar kebijakan serupa dapat diterapkan di tempat-tempat publik lainnya. Himbauan itu disampaikannya mengingat potensi keterpaparan virus corona di NTB makin meresahkan Masyarakat.
Terkait masa libur sekolah selama 2 pekan, ia juga meminta orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tetap belajar di rumah dan tidak bermain di tempat tempat umum yang berisiko tinggi.
"Kita tidak berharap Provinsi NTB dan bahkan Indonesia tidak mengalami outbreak (ledakan) kasus corona seperti di negara lain, khususnya di Italia. Sungguh besar ongkos dan dampak sosial ekonominya jika hal ini terjadi di Provinsi NTB apalagi Indonesia," ujar Bung Syam.(gl 02).
0 Komentar