Kapolda NTB Bentuk Tim "PUMA Polda NTB" Untuk Menjawab Harapan Masyarakat

Kapolda NTB, Irjen Pol Mohammad IQbal S.I.K, M.H akhirnya melaunching Tim PUMA Polda NTB

MATARAM, -  Kapolda NTB, Irjen Pol Mohammad IQbal S.I.K, M.H akhirnya melaunching Tim PUMA Polda NTB, Jumat (29/5). Pembentukan Tim Puma Polda NTB berdasarkan Surat Perintah Kapolda NTB dengan Nomor : Sprin/775/V/RES.1.24/2020, tanggal  20 Mei 2020. Tim PUMA Polda NTB dibebankan Tugas untuk menanggulangi Tindak Pidana seperti Ancaman Teror Bom, Perampokan, Curat, Curas, Curanmor, Premanisme, Penyandraan, Perjudian, Pembajakan dan Pembunuhan.

Latar belakang pembentukan Tim Puma Polda NTB sendiri dengan adanya kemajuan dan perkembangan diberbagai bidang Provinsi NTB yang begitu pesat. Sehingga hakekat ancaman gangguan kamtibmas sudah pasti juga meningkat dan dipandang perlu pembentukan Tim Khusus Ditreskrimum Polda NTB dengan nama “PUMA POLDA NTB”.

Untuk mendukung kelancaran tugas TIM PUMA POLDA NTB, para anggota diperlengkapi dengan peralatan seperti Helm, Rompi, Borgol, Senter, Kamera Badan, Senpi laras panjang, Senpi laras pendek, HT, Zebo serta ranmor R2, Kendaraan Taktis R4 Dobld Cabin kendaraan taktis R6 Komando dan Kendaraan R6 taktis untuk personel.

“Pembentukan Tim PUMA Polda NTB untuk menjawab harapan dari masyarakat. Tim Puma Polda NTB diharapkan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar sesuai dengan SOP,” harap Kapolda.

Dilihat dari ancaman gangguan kamtibmas dan dikaitkan dengan perkembangan masyarakat dari perkembangan pembangunan, maka terbentuknya tim khusus Ditreskrimum Polda NTB dengan nama PUMA Polda
NTB.

“PUMA artinya Singa Gunung, dengan karakteristik menyerang mangsanya dengan menyergap atau menyerang secara tiba-tiba. Kami harap tim yang dibentuk ini dapat mengungkap para pelaku tindak pidana konvensional dengan cepat dan tepat,” papar pria lulusan AKABRI 1991 itu.

Selain itu pembentukan tim PUMA Polda NTB ini merupakan suatu kebutuhan Polri dalam rangka meningkatkan pelayanan Kepolisian terhadap masyarakat di Wilayah Hukum Polda NTB.

Di sisi lain, dengan ditetapkannya kawasan Mandalika sebagai destinasi wisata Dunia, serta adanya sirkuit MotoGP maka akan mendatangkan wisatawan dari mancanegara. Sehingga perlu peningkatan pengamanan, baik terhadap orang, barang, dan event-event nasional maupun internasional. (gl 02).