Cari Blog Ini

Breaking News

Peringatan Waisak Patuhi Standar Covid-19, Umat Buddha di Lobar Gelar Sembahyang di Rumah

 Ketua Majelis Buddhayana Indonesia,  Nasib,SH


Giri Menang  -
Umat Budha di Lombok barat merayakan hari raya Waisak 2564 BE pada Kamis (7/5). Pada perayaan hari raya Waisak kali ini berbeda dari sebelumnya, karena masyakarat di daerah ini ditengah menghadapi wabah covid-19. Umat Budha pun tetap mematuhi standar covid-19, seperti tetap menjaga jarak fisik, sosial, cuci tangan dan menggunakan alat pelindung. Umat Budha meniadakan kegiatan peribadatan yang mengundang kerumuman dengan menggelar kegiatan sembahyang atau puja bakti di rumah masing-masing dan dipandu oleh beberapa Pandita dari vihara melalui Pengeras suara serta media lainnya.

Nasib,SH selaku Ketua Majelis Buddhayana Indonesia Kabupaten Lombok Barat mengatakan dalam rangka Waisak segala kegiatan peribadatan agama buddha yang mengundang kerumunan masa ditiadakan. "Kami (Umat Buddha) sembahyang atau puja bakti di rumah dan dipandu oleh beberapa Pandita dari vihara melalui Pengeras suara dan media lainnya,"jelas Nasib Selasa (5/5) kemarin.

Hal ini kata dia sejalan dengan himbauan Sangha Agung Indonesia dan Majelis Buddhayana Indonesia yang pada intinya meminta umat Buddha meniadakan segala kegiatan keagamaan Buddha dalam rangka waisak yang menimbulkan kerumunan orang banyak. Umat Buddha lanjut dia mematuhi himbauan Pemerintah, seperti menjaga jarak, menggunakan masker, sering cuci tangan dan kegiatan sesuai dengan standar covid 19.

Sekretaris Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) NTB ini mengimbau khusus untuk umat Buddha Lombok Barat agar mematuhi dan mendukung keputusan bersama Bupati Lombok Barat, Ketua DPRD Lombok Barat, Kapolres Lombok Barat, Dandim Lombok Barat dan MUI Lombok Barat tentang Pembatasan Kegiatan Sosial untuk pemberantasan Covid 19.

Dalam peringatan Waisak kali ini lanjut dia, banyak kegiatan keagamaan Buddha yang ditiadakan.  Diantaranya, sebulan memeriahkan waisak, Puja Bakti, pengambilan tirta waisak, penyambutan detik detik waisak dan Dharmasanti waisak. Namun hal itu tak mengurangi makna dari peringatan Waisak yang mengangkat tema Mawas diri dan toleransi jaga keharmonisan bangsa tersebut. Untuk diketahui umat Budha di Lobar mencapai 2000 jiwa lebih. (Her/gl)


0 Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close