Foto pihak PT Indonesia Power PLTU Jeranjang menyerahkan Paket bantuan sembako dan alat pencegahan penyebaran covid-19 Kepada masyarakat pandemi |
LOMBOK BARAT, -"Mari kita bangun rasa optimistis masyarakat untuk bersama-sama melawan virus ini”Ditengah – tengah masa Pandemi Covid-19 di Indonesia, Khususnya Lombok, NTB. PLTU Jeranjang sebagai objek vital nasional yang bergerak di bidang Pembangkit Listrik tentu melakukan segala upaya maksimal dalam pencegahan Covid-19. Hal pertama yang telah dilakukan adalah adanya screnning awal di pintu masuk PLTU Jeranjang, antara lain, melakukan pengukuran Suhu Tubuh kepada setiap pegawai, tenaga kerja, tamu, dan mitra kerja.
Penyemprotan Disinfektan melalui Bilik Disinfektan kepada setiap pegawai, tenaga kerja, tamu, dan mitra kerja.Penyemprotan Disinfektan pada setiap Kendaraan yang masuk ke PLTU Jeranjang serta pada setiap ruang kerja, baik area Gedung Administrasi maupun area Unit dan Penggunaan Face Shield, Sarung Tangan, Masker kepada Satpam sebagai garda terdepan PLTU Jeranjang.
Hal ini diungkapkan Manager unit PT Indonesia Power PLTU Jeranjang OMU Melky Victor Borsalino Kemarin.
"Selain itu, tentunya untuk menguragi ekosistem orang yang bekerja di PLTU Jeranjang, maka sejak Maret 2020 sampai bulan ini, Mei Tahun 2020, Perusahaan sudah menerapkan sistem Work From Home (WFH), tentu dengan tetap melihat pada keandalan Unit,"terang dis.
Tak kalah penting, Perusahaan juga telah menerapkan kebijakan wajib menggunakan Masker kepada seluruh pegawai dan tenaga kerja pada masing-masing Perusahaan dilingkungan PLTU Jeranjang OMU serta pelarangan bepergian ke luar pulau Lombok / luar daerah bagi pegawai dan tenaga kerja pada masing-masing Perusahaan dilingkungan PLTU Jeranjang OMU, jika tidak ada hal yang sangat mendesak sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran covid-19.
Melihat adanya kasus positif covid-19 yang telah terjadi pada warga kluster Gowa di wilayah Dusun Peseng dan Dusun Gunung Malang, Desa Taman Ayu, yang mana sebagai wilayah Ring 1 Perusahaan, membuat PLTU Jeranjang dalam hal ini sigap mengambil tindakan dengan cepat dan tepat, dengan langsung membuat kebijakan Work From Home (WFH) kepada pegawai dan tenaga kerja pada masing-masing Perusahaan dilingkungan PLTU Jeranjang OMU serta kewajiban melakukan Rapid Test untuk sebagian pegawai dan tenaga kerja pada masing-masing Perusahaan dilingkungan PLTU Jeranjang OMU, tentu dengan screnning, seperti 1 (satu) bidang kerja, riwayat kontak langsung, dan 1 wilayah tempat tinggal sehingga kedepan, jika terdapat hasil Rapid Test: Reaktif, dapat langsung melakukan Test Swab oleh Pemerintah atau Dinas Kesehatan setempat.
Hal tersebut jelas menunjukkan betapa sigapnya penanganan PLTU Jeranjang dalam antisipasi penyebaran covid-19, mulai dari adanya kebijakan Perusahaan, penggunaan Alat Pelindung Diri Antisipasi Covid-19, seperti Masker, Hand Sanatizer, Disinfektan, dll. Selalu bekerjasama dan berkoordinasi dengan stakeholders terkait, yakni Laboratorium Rapid Test, Pemerintah setempat, Dinas Kesehatan setempat ataupun Puskesmas setempat terkait protokoler test covid-19 dibantu oleh Dokter Perusahaan PLTU Jeranjang OMU, serta Kepolisian dan TNI. Untuk menghindari database yang kurang valid, maka harapannya data perkembangan pandemi covid-19 dapat diakses melalui Dinas Kesehatan setempat ataupun Puskesmas setempat.
Harapannya, pihak perangkat Desa juga berperan aktif dalam mensosialisasikan protokoler kesehatan antisipasi penyebaran covid-19 kepada seluruh warganya. Hal ini penting, karena faktor utama keberhasilan dalam pencegahan penyebaran covid-19 adalah pola hidup manusia itu sendiri. Selalu menggunakan masker, tidak mendatangi kegiatan yang banyak berkerumunan orang, tidak mengadakan kegiatan yang menimbulkan banyak orang dahulu, selalu cuci tangan, dll.
Selain memberikan perhatian dan kepedulian yang begitu besar kepada pegawai dan tenaga kerja pada masing-masing Perusahaan dilingkungan PLTU Jeranjang OMU, Perusahaan juga tidak melupakan tanggungjawab sosial kepada warga sekitar, antara lain adanya bantuan sembako kepada 229 orang jompo yang ada di Desa Taman Ayu, bantuan kegiatan penyemprotan disinfektan di area wilayah seluruh Dusun di Desa Taman Ayu, bantuan total 5.160 masker, 230 liter hand sanatizer, 23 timba air untuk masing-masing Masjid, dan paket sabun cuci tangan cair yang diberikan ke wilayah 4 (empat) Desa, antara lain: Desa Taman Ayu, Desa Kebon Ayu, Desa Perampuan, Desa Karang Bongkot, serta wilayah Gerung Lombok Barat.(gl 03)
0 Komentar