.jpg)
Memperkuat Sinergi Antara HPI dan Pemerintah Daerah Untuk Kemajuan Pariwisata Lombok Barat
Penulis:
Abdul Majid
Anggota DPRD Kab. Lombok Barat (Anggota HPI NTB).
Hubungan antara HPI dan Pemerintah Daerah, terutama DPRD, merupakan kunci dalam menciptakan ekosistem pariwisata yang lebih kuat dan berkelanjutan. Oleh karena itu, penting untuk membangun sinergi yang lebih erat agar kebijakan, program, dan aktivitas yang dijalankan selaras dengan kebutuhan di lapangan serta mendukung pertumbuhan sektor pariwisata di Lombok Barat.
Mengapa Sinergi Penting untuk Pengembangan Pariwisata?
Pramuwisata adalah ujung tombak dalam mendampingi wisatawan selama perjalanan mereka di suatu destinasi. Kualitas layanan yang diberikan oleh para pramuwisata memiliki dampak langsung terhadap pengalaman wisatawan, yang pada akhirnya akan mempengaruhi citra destinasi dan potensi kunjungan di masa mendatang. Dalam hal ini, HPI sebagai organisasi yang menaungi pramuwisata memiliki peran strategis dalam memastikan pramuwisata yang berkompeten dan profesional.
Namun, tanpa dukungan dan keterlibatan dari pihak pemerintah, terutama dalam hal regulasi, pelatihan, dan promosi, pramuwisata akan sulit berkembang. Oleh karena itu, kolaborasi antara HPI dan pemerintah sangatlah penting. Sinergi ini tidak hanya bermanfaat bagi pramuwisata, tetapi juga untuk pengembangan destinasi wisata secara menyeluruh.
Usulan untuk Meningkatkan Kerja Sama Antara HPI dan Pemerintah
Pembentukan Forum Kolaboratif: Salah satu langkah awal yang dapat diambil adalah membentuk forum dialog rutin antara HPI dan pemerintah daerah, baik di tingkat eksekutif maupun legislatif. Forum ini akan menjadi ruang diskusi bagi kedua belah pihak untuk membahas tantangan yang dihadapi oleh sektor pariwisata, serta merancang strategi pengembangan bersama.
Program Pengembangan Kapasitas Pramuwisata: Pemerintah daerah dapat mendukung HPI melalui program pelatihan dan sertifikasi untuk meningkatkan kompetensi pramuwisata. Program-program ini dapat dilaksanakan secara bersama-sama dengan melibatkan praktisi industri, akademisi, serta pihak terkait lainnya, guna memastikan bahwa SDM pariwisata lokal siap menghadapi tantangan global.
Promosi Pariwisata Terpadu: HPI dapat berperan lebih besar dalam program promosi pariwisata Lombok Barat, khususnya dalam memperkenalkan destinasi-destinasi baru yang potensial seperti Buwunmas dan Sekotong. Pemerintah daerah bisa bekerja sama dengan HPI untuk memastikan promosi dilakukan secara terpadu dan efektif, baik di dalam negeri maupun internasional.
Kolaborasi dalam Event Pariwisata: Setiap event pariwisata yang diselenggarakan di Lombok Barat bisa melibatkan HPI sebagai mitra strategis. Pramuwisata yang terorganisir melalui HPI bisa berperan dalam memberikan panduan langsung kepada wisatawan yang hadir, sehingga event tersebut tidak hanya sukses secara penyelenggaraan, tetapi juga dalam memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan.
Pentingnya Keterbukaan dan Dukungan Satu Sama Lain
Kunci utama dalam membangun sinergi yang kuat antara HPI dan pemerintah daerah adalah keterbukaan komunikasi dan saling mendukung. Pemerintah, baik eksekutif maupun legislatif, perlu mendengarkan masukan dan aspirasi dari para pramuwisata yang tergabung dalam HPI. Di sisi lain, HPI juga harus proaktif dalam memberikan masukan kepada pemerintah terkait dengan kebijakan dan regulasi yang memengaruhi sektor pariwisata.
Dengan sinergi yang baik, diharapkan pariwisata Lombok Barat dapat berkembang secara berkelanjutan, memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat lokal, serta meningkatkan daya saing di tingkat Nasional dan Internasional. Kolaborasi yang harmonis ini pada akhirnya akan memberikan dampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat, dari pramuwisata hingga wisatawan, serta mendukung tujuan jangka panjang pengembangan pariwisata di daerah. (W@N)
0 Komentar